Pulau Maratua bukanlah pulau kosong tanpa penghuni. Pulau ini memiliki penduduk sekitar 5.000 jiwa atau 1.000 Kepala Keluarga
Pulau Maratua, sebuah permata tersembunyi di ujung utara Indonesia yang telah lama menjadi sorotan wisatawan dari berbagai penjuru dunia. Sebagai pulau kecil dengan kondisi lingkungan khas perairan tropis, ternyata Pulau Maratua mampu menyedot perhatian wisatawan untuk berkunjung dan menghabiskan waktu liburan ‘staycation’ di Pulau yang eksotis nan menawan, indah luar dan dalam ini. Saking terkesimanya, wisatawan menjulukinya sebagai Maldives nya Indonesia.
Pulau Maratua merupakan salah satu Destinasi Ekowisata di Kalimantan Timur, yang berwawasan lingkungan dengan mengutamakan aspek konservasi alam, aspek pemberdayaan sosial budaya ekonomi masyarakat lokal, serta aspek pembelajaran dan pendidikan.
Pulau Maratua berbentuk mirip huruf U yang melengkung tipis ini terletak di Laut Sulawesi dan menjadi pulau terluar di Utara Indonesia yang berbatasan dengan Sabah di Malaysia Timur dan Filipina Selatan, merupakan satu di antara 31 gugusan pulau di Kepulauan Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Pulau yang cantik ini juga merupakan sebuah Kecamatan Maratua, dikelilingi oleh beberapa pulau kecil, di antaranya Pulau Nusa Kokok, Bulingisan, Bankungan, Nunukan, Gosong Pasir, dan Pabahanan
Kejernihan air laut yang berwarna biru tosca di Pantai sisi luar Pulau Maratua ini dikenal dengan sebutan Crystal Water yang menyebabkan pulau ini mendapat julukan sebagai Maldives of Indonesia
Dengan luas daratan sekitar 384,36 kilometer persegi dan perairan mencapai 3.735,18 km2 dan berada disebelah selatan Kota Tarakan, Pulau Maratua bukanlah pulau kosong tanpa penghuni. Pulau ini memiliki penduduk sekitar 5.000 jiwa atau 1.000 Kepala Keluarga yang tersebar dalam 19 Desa di seluruh Pulau Maratua dan mayoritas penduduknya berasal dari Suku Bajo atau Suku Sama yang juga dikenal sebagai Suku Bajau yang telah bermigrasi. Mereka mendiami empat kampung di Maratua, seperti Bohe Silian, Payung-payung, Teluk Harapan, dan Teluk Alulu. Seperti pada umumnya bagi penduduk kepulauan disekitar pantai, mata pencaharian sehari-hari penduduk Pulau Maratua adalah sebagai nelayan.
Daya Tarik Wisata Pulau Maratua
Dengan menawarkan 40 spot wisata yang memikat setiap wisatawan yang datang, Pulau Maratua menjadi destinasi favorit wisata di Berau. Kunjungan wisatawan ke Pulau Maratua dalam sebulan mencapai 500-600 pengunjung. “Sangat banyak sekali tentunya spot wisata di Pulau Maratua, kurang lebih ada 40 spot yang bisa dikunjungi wisatawan. Makanya tak heran banyak yang menyebut Pulau Maratua sebagai serpihan surga!” Keterangan ini disampaikan Camat Maratua, Ariyanto (01/12/23).
Kunjungan ke Pulau Maratua dalam tiga tahun terakhir, dari tahun 2021 (masa Covid-19) tercatat 4.900 pengunjung, dan tahun 2022 meningkat menjadi 6.000 orang lebih, serta di tahun 2023 melonjak lebih 19.700 orang.
Tidak hanya keindahan alam bawah lautnya saja yang menjadi daya tarik Pulau Maratua, juga kawasan daratan pun mampu memikat pengunjung dengan menjelajahi hutan bakau yang banyak tumbuh di pantai Maratua, Danau Haji Buang, Danau Tanah Bamban dan sejumlah Gua. Tercatat ada sekitar 15 Gua di Maratua, termasuk Gua Halo Tabung atau Goa Haji Mangku yang sudah sangat terkenal oleh wisatawan ini berada tepat ditengah pulau Maratua.
Pulau Maratua juga memiliki agenda wisata khusus bernama Maratua Jazz and Dive Fiesta yang digagas sejak 2015 lalu
Aktivitas dan Kegiatan Wisata di Pulau Maratua
Berbagai kegiatan dan aktifitas wisata yang dapat dilakukan di Pulau Maratua ini dan pastinya tidak boleh kamu lewatkan. Diantaranya :
- Bersantai atau berjemur di bibir pantai ataupun resort
- Keliling Pulau Maratua mengunakan sepeda / motor
- Berenang atau Snorkeling di Pantai
- Berkunjung ke Goa Haji Mangku
- Diving atau Freediving di Spot Pulau Maratua
- Menikmati indahnya Sunset Pulau Maratua
- Hunting foto cantik nan instagramable di Pulau Maratua
- Wisata Kuliner Pulau Maratua
Seiring makin pesat dan bergeliatnya industri wisata di Tanah Air, Pulau Maratua digadang-gadang akan menjadi destinasi wisata unggulan untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara
Titik Selam atau Diving Spot di Pulau Maratua
Snorkeling dan diving menjadi daya tarik utama dan kegiatan favorit bagi wisatawan saat berkunjung ke Pulau Maratua. Setidaknya tercatat ada lebih dari 30 titik penyelaman di Pulau Maratua dengan berbagai keunikannya. Dari jumlah sebanyak itu, tercatat ada 7 titik selam yang terkenal dan menjadi kesukaan para penyelam domestik dan mancanegara di Maratua, diantaranya :
- [message]
- ##check## 7 Spot Diving Favorit dan Terbaik di Pulau Maratua
- 1. Jetty Dive
2. Turtle Traffic
3. Mid Reef
4. Eel garden
5. Hanging Garden
6. Cabbage Garden
7. The Channel Spot
Ketujuh spot diving Maratua tersebut memiliki keunikan dan keindahan bawah laut yang berbeda-beda, sehingga kamu akan merasakan pengalaman yang berbeda di masing-masing titik penyelaman.
Jam Buka dan Tiket Masuk Pulau Maratua
Para wisatawan bisa berkunjung dan beraktivitas di Pulau Maratua ini 24 jam penuh tanpa batasan waktu dan tanpa dikenai biaya tiket masuk, dengan kata lain tiket biaya masuk ke Pulau Maratua ini gratis. Karena Maratua merupakan pulau berpenduduk dimana sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan. Sedangkan untuk melakukan berbagai kunjungan destinasi wisata pulau Maratua, aktivitas laut atau menginap, kamu harus menyiapkan biaya untuk membayar jasa travel yang telah mengurus seluruh akomodasi dan keseruan kamu selama di Pulau Maratua.
Informasi dan Fasilitas di Pulau Maratua
Seiring dengan popularitas Pulau Maratua sebagai destinasi wisata, sejumlah fasilitas public bisa kita temukan seperti Kantor Kas Bank KaltimTara berikut Anjungan Tunai Mandiri (ATM), 2 menara telekomunikasi (BTS), jalanan yang sudah teraspal bagus, Bandara Maratua yang terus berbenah, sarana dan prasarana lainnya pun akan terus dikembangkan.
Begitu juga dengan fasilitas wisata yang disediakan di Pulau Maratua diantaranya yaitu toilet umum, tempat ibadah, penyewaan mobil dan speedboat hingga peralatan diving. Sedangkan bagi para wisatawan yang ingin menginap di Pulau Maratua tidak perlu khawatir, kamu bisa dengan mudah menemukan homestay perkampungan milik masyarakat setempat. Atau jika ingin merasakan sensasi kemewahan Pulau Maratua kamu bisa menginap di Ressort atau cottage yang juga banyak tersedia di Pulau Maratua dan sudah berstandar internasional.
Sejumlah resort dan cottage di Maratua, antara lain : Maratua Paradise Resort, Pratasaba di Payung-payung, Green Nirvana Jalan Bayur, Payung-Payung, Arasatu Resort, Noah Maratua Resort, Nabucco Resort dan Virgin Cocoa Island.
 |
| Arasatu Villas and Sanctuary, merupakan resort terbaru di Pulau Maratua |
 |
| Pulau Bakungan Besar, sebuah pulau pribadi yang disewa asing, tak terbuka untuk umum. Hamparan pasir putih dan langit biru pulau yang terkenal dengan nama Virgin Cocoa Tropical Hideway Island ini memang memikat hati wisatawan. |
COMMENTS